Pelabuhan Kijing dan Dwikora Akan Tetap Dioperasikan Sampai Tol Penghubung Pontianak Singkawang Rampung
ilustrasi pelabuhan |
Selama jalan tol penghubung antara Pontianak dengan Singkawang belum selesai dibangun, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) akan tetap mengoperasikan Pelabuhan Dwikora dan Pelabuhan Kijing secara bersamaan. Hal itu dikatakan oleh Direktur Pengelola PT Pelabuhan Indonesia, Putut Sri Muljianto, sebagaimana dilansir kumparan.com.
Akses jalan Pontianak - Mempawah, menurut Putut, tidak mampu mendukung operasional pelabuhan Samudera di Kijing. Jalan darat yang ada sekarang belum mampu dilalui truk-truk barang yang membawa muatan yang sangat berat. Sehingga,, agar harga-harga barang di Kalimantan Barat tidak naik terlalu drastis, pihaknya akan tetap mengoperasikan kedua pelabuhan tersebut.
Putut memperkirakan jalan tol yang disebutkan di atas baru akan selesai tahun 2025 mendatang. Apabila sudah terbangun, Pelabuhan Dwikora akan dikhususkan untuk penumpang dan kegiatan non peti kemas sedangkan kegiatan bongkar muat peti kemas, curah cair dan curah kering akan dilaksanakan di Pelabuhan Kijing, Mempawah.
Saat ini, terminal Kijing sudah melayani pengapalan produk-produk curah cair seperti Crude Palm Oil atau CPO dan produk-produk curah kering yang kebanyakan merupakan turunan kelapa sawit. Putut juga memastikan bahwa sudah ada perusahaan besar yang akan berinvestasi di Pelabuhan Kijing sehingga bisa dipastikan nantinya kegiatan bongkar muat peti kemas dan curah di sana akan semakin besar.
Komentar
Posting Komentar