Sebagian Besar Barang Ekspor Dari Bali Dikirim Dari Luar Pulau Dewata

Pasar Sukawati Gianyar (umkm-bali.blogspot.com)

 

Sebagian besar barang-barang ekspor di provinsi Bali sampai dengan November 2022 dilakukan di luar Provinsi Bali, yaitu sampai 62,23 persen. 

Berdasarkan catatan yang dimiliki Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, ekspor yang dikirim melalui pelabuhan di Jawa Timur tercatat 46,33 persen dan DKI Jakarta sebesar 15,27 persen. Sedangkan dari Jawa Tengah sebesar 0,30 persen dan dari Sumatera Utara sebesar 0,34 persen. 

“Sementara pengiriman barang ekspor melalui pelabuhan di Provinsi Bali tercatat hanya sebesar 37,77 persen, naik jika dibandingkan dengan Oktober 2022, yang memuat 29,58 persen dari keseluruhan nilai ekspor Bali,” kata Kepala BPS Bali, Hanif Yahya di Denpasar dan dilansir bisnisbali.com.

Hanif pun menjelaskan bahwa kinerja ekspor Bali pada November 2022 tercatat lebih banyak daripada capaian November dua tahun sebelumnya. 

Berdasarkan catatan, nilai ekspor Bali pada November 2022 tercatat sebesar 52.729.107 dolar AS.  Nilai ini turun sebanyak 0,44 persen bila dibandingkan nilai ekspor bulan Oktober 2022 yang besarnya 52.961.625 dolar AS.  Meskipun demikian, nilai ekspor Bali pada November 2022 ini lebih tinggi bila dibandingkan bulan November tahun sebelumnya dengan kenaikan sebesar 8,02 persen. 

 

Ekspor ke lima dari sepuluh negara tujuan ekspor barang dari Bali  tercatat mengalami penurunan. Penurunan terbesar terjadi pada ekspor ke Tiongkok sebesar minus 57,52  persen yang didominasi penurunan nilai ekspor komoditas ikan, krustasea dan moluska, yang besarnya tercatat 10.228.027 dolar Amerika Serikat atau 19,40 persen dari total ekspor. 

Hanif juga menjelaskan bahwa ada empat dari sepuluh komoditas ekspor Bali yang menurun yaitu produk dari kertas, karton dan barang-barang yang terbuat dari bahan tersebut. Produk-produk itu nilai ekspornya menurun hingga 52,11 persen. 

Sementara itu, nilai ekspor barang Propinsi Bali ke luar negeri pada periode Januari hingga November 2022 tercatat sebesar 561.350.042 dollar AS, mengalami kenaikan sebesar 23 persen bila dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.  Periode Januari hingga November 2021, nilai ekspor yang tercatat 456.379.040 dollar AS. Amerika Serikat merupakan negara dengan pangsa pasar ekspor Bali yang paling besar, dengan prosentase 32,31 persen dari total kumulatif ekspor Bali.